Dioda

Dioda merupakan suatu semikonduktor yang hanya dapat menghantar arus listrik dan tegangan pada satu arah saja. Sehingga dioda seringkali disebut sebagai 'penyearah'. Dioda terbuat dari penggabungan dua tipe semikonduktor yaitu tipe P (positive) dan tipe N (negative). Kaki dioda yang terhubung pada semikonduktor tipe P dinamakan Anoda sedangkan yang terhubung pada semikonduktor tipe N disebut Katoda. 

Fungsi dioda sebagai penyearah dan sebagai pengaman rangkaian.

Simbol  :











Jenis Jenis Dioda :

Cara Kerja Dioda :

Bias diode adalah cara pemberian tegangan luar ke terminal diode. Apabila A diberi tegangan positif dan K diberi tegangan negative maka bias tersebut dikatakan bias maju (forward bias). Sebaliknya apabila A diberi tegangan negative dan K diberi tegangan positif, arus yang mengalir jauh lebih kecil dari pada kondisi bias maju. Bias ini dinamakan bias mundur (reverse bias).

Cara mengecek kondisi Dioda :

• Atur selector pada Ohmmeter X10 / X100.
• Tempelkan probe merah pada kaki katoda (kaki katoda adalah yang ada garis putih pada badan dioda, sementara kaki anoda sebaliknya) dan probe hitam pada anoda jika jarum bergerak bukan nol, kemudian posisi probe dibalik, merah pada anoda dan probe hitam pada katoda, jika jarum tidak bergerak berarti dioda dalam kondisi baik.
• Tempelkan probe merah pada katoda, probe hitam pada anoda jika jarum bergerak atau menunjuk nol, kemudian posisi probe dibalik menjadi probe merah pada anoda, dan probe hitam pada katoda, jika jarum bergerak atau menunjuk nol, berarti  keadaan dioda dalam kondisi rusak.